Adventorial
Kesehatan
RSU Cut Meutia
ACEH UTARA - Pagi di Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara terasa lebih riuh dari biasanya. Musik senam berdentum pelan dari halaman, sementara puluhan peserta mulai memadati area kegiatan. Selasa (18/11/2025), rumah sakit plat merah itu memperingati Hari Diabetes Sedunia dengan rangkaian acara edukatif, sebuah upaya yang kian penting di tengah meningkatnya jumlah kasus diabetes di Aceh Utara dan sekitarnya.
RSU Cut Meutia Peringati Hari Diabetes Sedunia: Edukasi, Senam, dan Ribuan Pasien yang Terlayani
ACEH UTARA - Pagi di Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara terasa lebih riuh dari biasanya. Musik senam berdentum pelan dari halaman, sementara puluhan peserta mulai memadati area kegiatan. Selasa (18/11/2025), rumah sakit plat merah itu memperingati Hari Diabetes Sedunia dengan rangkaian acara edukatif, sebuah upaya yang kian penting di tengah meningkatnya jumlah kasus diabetes di Aceh Utara dan sekitarnya.
Kegiatan dibuka oleh Wakil Direktur Bidang Pelayanan dan Penunjang Medik, dr. Abdul Mukti, yang menekankan bahwa diabetes bukan lagi penyakit sunyi. “Ia ada di sekitar kita, dan membutuhkan kesadaran kolektif untuk mencegahnya,” kata Mukti saat membuka acara.
Usai seremoni pembukaan, peserta diajak mengikuti senam diabetes, gerakan ritmis yang dirancang untuk memperbaiki metabolisme tubuh. Instrukturnya memandu dengan semangat, sementara peserta, mulai dari pasien hingga pegawai rumah sakit, terlihat antusias mengikuti alur gerakan.
Sesi inti kegiatan diisi oleh tiga pemateri:
dr. Maulina Debbyousha, Sp.PD, KEMD, FINASM,
dr. Nurhayati, Sp.GK, dan
dr. Nurfardian, Sp.GK, M.GZ.
Di hadapan 80 peserta yang memadati ruangan, dr. Maulina menegaskan bahwa kunci pencegahan diabetes bukanlah rumit: pola makan teratur, aktivitas fisik rutin, dan manajemen stres. “Tubuh kita merespons kebiasaan. Perubahan kecil, jika dilakukan konsisten, mampu mencegah lonjakan gula darah,” ujar Maulina dalam paparannya.
Sementara itu, dr. Nurhayati mengupas tuntas pentingnya diet seimbang, sebuah aspek yang sering disepelekan namun menentukan kualitas hidup pasien diabetes. Mulai dari pembagian porsi karbohidrat hingga jenis lemak yang sebaiknya dikonsumsi, semuanya dipaparkan dengan bahasa sederhana.
Antusiasme Peserta dan Lonjakan Kasus yang Terdata
Sejak pagi, antrean pemeriksaan gula darah dan tekanan darah terlihat memanjang. Para peserta tampak ingin memastikan kondisi tubuh mereka, sebagian lain sekadar penasaran dengan status kesehatannya. Antusias itu sejatinya mencerminkan tren yang terjadi di lapangan. Menurut data rumah sakit, diabetes merupakan salah satu dari 10 penyakit terbanyak yang ditangani RSUCM selama 2025.
“Sejak Januari hingga Oktober 2025, kami telah merawat sekitar 810 kasus diabetes melitus dan hampir 4.000 pasien rawat jalan dengan diagnosis serupa,” kata Direktur RSUCM, dr. Syarifah Rohaya, Sp.M, melalui Humas RS, dr Harry Laksamana, M.A.P.
Rohaya mengimbau masyarakat untuk rutin memeriksakan kesehatan, khususnya bagi mereka yang berisiko tinggi. “Jika muncul gejala, jangan tunda. Segera berkonsultasi dengan dokter—baik umum maupun spesialis penyakit dalam, untuk mendapatkan penanganan yang tepat.”
Akses Layanan: Poli Subspesialistik yang Terus Diperkuat
Guna memperkuat sistem layanan, RSUCM membuka poli penyakit dalam pria dan wanita setiap Senin hingga Jumat. Selain itu, poli subspesialistik seperti poli endokrin, yang berfokus pada penanganan diabetes dan gangguan hormonal, dibuka khusus setiap hari Senin dan Jumat.
“Kami ingin memastikan masyarakat memiliki akses layanan yang mudah, terjadwal, dan memenuhi standar,” ujar Rohaya.
Peringatan Hari Diabetes Sedunia tahun ini bukan sekadar agenda seremonial. Ia menjadi pengingat bahwa di tengah ritme hidup masyarakat yang bergerak cepat, penyakit tidak menunggu. Diabetes, terutama, dapat datang diam-diam.
Melalui kegiatan edukasi, pemeriksaan kesehatan, dan layanan medis yang terus ditingkatkan, RSU Cut Meutia Aceh Utara menyuarakan pesan sederhana namun kuat: “Mencegah jauh lebih baik daripada mengobati.” [Adv]
Via
Adventorial
